BAB 164. KESENANGAN YANG TERTUNDA.
"Ugh!"
Tangan Larissa langsung ditarik, tubuhnya didorong sampai duduk ke atas meja bundar yang ada di belakangnya.
"Hmm?!" Bibir manis yang terbalut lipstik merah muda sudah dilahap habis oleh Alexandre Niels sampai membuat Larissa kehabisan oksigen.
Inilah hukuman yang akan diterima Larissa jika menatap pria lain di belakang tunangannya. Ciuman Alex yang begitu ganas benar-benar tidak bisa membuat Larissa menanganinya.
Mendorong tubuh Alex juga tidak ada gunanya. Pria itu menghimpit tubuh Larissa hingga membuatnya sulit bergerak. Bahkan tubuh Larissa seperti ingin terbaring ke atas meja akibat dorongan yang terlalu kuat dari tunangannya itu.
Hosh … hosh….
Setelah beberapa lama akhirnya bisa terlepas juga. Larissa langsung menstabilkan pernapasannya karena tadi benar-benar dibuat sesak oleh ulah Alexandre Niels ini.
