Andre pulang membawa Alana ke rumah orangtuanya. Karena dari tadi pagi papanya nelfon dan marah-marah padanya. Memintanya untuk segera pulang dan membawa istri keduanya.
Sungguh, jantung Andre berdetak sangat cepat, ia takut takut akan kemarahan orang tuanya karena baru kali inilah papanya marah sampai seperti ini.
"Mas, kamu yakin kita pulang ke rumah orang tua kamu, aku takut," cicit Alana.
"Kalau kita gak kesana, mama sama papa pasti tambah marah sayang. Lagian bukannya kamu pengen ketemu sama mertua kamu, kamu ingin di akuin sebagai menantu sama kayak Zahra kan?" ucap Reyhan, saat ini mereka dalam perjalanan pulang dan setengah jam lagi akan sampai.