Xue Feimo bersandar di pintu dengan tangan di dadanya, gestur tubuhnya tampak luar biasa santai. Berbeda dengan suara yang dikeluarkannya, "Istriku melarikan diri dengan seseorang, jadi aku bergegas menjemputnya naik roket!"
Luo Tiantian melirik Xue Feimo, dan melihat raut wajahnya yang tampak sedih. Sudut mulutnya sedikit tersungging ke atas, "Sepertinya Tuan Mo merasa bahwa dia dirugikan, ya?"
Xue Feimo mengangguk dan berkata, "Benar-benar dirugikan."
Setelah mengatakan itu, dia sengaja mengerutkan bibirnya untuk mengungkapkan ketidakpuasannya. Luo Tiantian tertawa ringan, "Kenapa kamu tidak pergi keluar dan menungguku dulu? Aku akan mencarimu setelah mandi."
"Apakah kamu benar-benar ingin aku pergi sekarang?" Lirik Xue Feimo dengan sorot mata jahil dan menggoda.
Luo Tiantian tercekat. Diam-diam dia memutar matanya, "Kenapa memangnya?"
Xue Feimo mengangkat alisnya, mendesah dan berkata, "Aku kira… teman kecilku akan sangat 'merindukanku'~"
