Misi Frans untuk mencari informasi tentang Maryam terus berlanjut. Dia datang ke mal yang diceritakan sang juru parkir mini market.
"Aku harus ke pusat perbelanjaan yang diceritakan juru parkir kemarin!" ujar Frans saat melihat wajahnya sendiri di depan spion mobil yang dia rental selama satu bulan di Jakarta.
Dengan mengenakan kaos dan bawahan celana jeans serta kaca mata hitam dilengkapi masker medis untuk menutupi wajah dan menyamarkan penampilannya.
"Cemal Cemil Khas Korea Ule!" Frans membaca nama salah satu stand makanan yang dia temukan di lantai dasar.
Tak mau menunggu lama lagi, Frans yakin jika stand tersebut milik Ule suami Maryam . Dia duduk di kursi yang sudah disediakan dan melihat-lihat menu yang disediakan di sana.
"Saya pesan yang ini Dek!" seru Frans pada salah satu karyawan Ule yang kemungkinan usianya masih dua puluh tahunan maka dari itu dia manggil Dek.