"Iya Mah, Pah!" jawab Romi dengan lirih.
Semua saling merangkul anaknya masing-masing, dan ketika ada seseorang mengetuk pintu dan diterima oleh sang asisten.
"Maaf Nyonya ada pak Ustad!" ujar sang asisten rumah tangga.
"Suruh masuk!" jawab Papanya Romi.
Setelah dipersilakan masuk oleh asisten rumah tangga sa g ustad pun duduk di sofa mewah nan empuk di ruangan tamu.
"Wah saya kok agak deg-degan begini ya didatangi pak Ustad!" Papanya Romi menyambut sekaligus basa basi dengan ustad.
"Biasa aja pak, kita kan sering ketemu!" sanggah sang ustad dengan wajah penuh jiwa humor.
"Begini pak, besok pagi saya harus segera berangkat menjenguk mantu saya yang sudah melahirkan di Bekasi. Kalau boleh saya sarankan bagaimana kalau Nak Romi menikahnya malam ini saja? Atau kalau mau tetap besok coba Bapak hubungi teman saya yang ada di Bandung Barat!"