Ule pun masuk dengan kondisi tubuh yang terlihat sangat lemah. Maryam pun dengan pekanya segera menyuguhkan air minum hangat.
"Sayang, kok badannya banyak keringat dingin sih?" tanya Maryam.
Maryam mengelus wajah Ule yang bercucuran dengan keringat dingin.
"Bisa tolong bikinkan bubur oat! tadi Papa nggak keburu makan,"
Maryam baru sadar jika Ule mengalami gangguan pencernaan di lambungnya. Segera dia buatkan bubur oats sekaligus air minum putih yang hangat.
"Ini Pah! Makan dulu buburnya,"
Meski lumayan cape Maryam pun menyuapi Ule makan bubur dengan penuh kasih sayang.
"Jangan sampai telat makan lagi Pah! Sepertinya ini asam lambung Papa naik deh," Maryam mengingatkan.
Ke dua anaknya dijaga Fandi di ruangan keluarga sedangkan Ule dan Maryam berdua di kursi ruangan tamu dengan tubuh bersandar di sofa dan keringat dingin yang terus bercucuran.
"Sudah dulu ya!" Ule menahan Maryam untuk menyuapinya kembali.
