Rintan saat ini sudah sampai di rumahnya setelah pergi ke rumah sakit untuk mendonorkan darahnya untuk Revan. Rani dan Joko menunggu kedatangan putri mereka itu dan bertanya tentang keadaan Revan.
"Bagaimana keadaan teman kamu itu?" tanya Rani pada Rintan.
"Sudah baikan, sekarang sudah sadar tapi hilang ingatan sementara," jawab Rintan apa adanya pada Rani.
Rani yang mendengar kabar itu dari putrinya dirinya tentu kaget dan tidak percaya akan hal itu.
"Rintan nggak mungkin berbohong ma, tanya saja pada om Prapto," jelas Rintan pada Rani.
Setelah mengatakan hal itu pada mama dan papanya gadis cantik itu pun berjalan menaiki anak tangga rumahnya menuju ke dalam kamar untuk mengganti baju dan istirahat. Rintan tidak merasakan hal senang ataupun sedih sebab reformasi bisa diselamatkan dirinya sudah tenang dan tidak ada masalah lagi tentang dirinya dan mamanya.
