Chereads / MATERI GURU AKINA - Jurus Jitu Marakit Ilmu / Chapter 5 - Onomatepe menurut Akina-sensei

Chapter 5 - Onomatepe menurut Akina-sensei

•Materi Kepenulisan.

•Pembahasan Tentang Onomatepe

•Narasumber : Akina-sensei

Ketika hendak saya mulai menulis cerita, salah satu hal yang paling sulit untuk saya ekspresikan adalah 'onomatope' saya berpikir bahwa harus menjadi pengamat/penonton yang baik dalam menghasilkan onomatope, yang mana onomatope itu merupakan tenerjemahan suara di sekitar kita dalam bentuk tulisan yang di explore ke dalam suatu point yang pas, agar suara-suara itu seakan mendominasi bagian-bagian penting di dalamnya.

Rany : Bagaimana caranya sensei?

Akina : Baiklah, setelah saya bertanya pada rumput yang bergoyang, ternyata tak ada tanggapan. Jadi begini, akan saya beri contoh saja di bawah.

Contoh :

"Dragon cannon!" seru Alisa sembari menghantamkan kepalan tangan pada ujung pangkal rantai yang di lapisi bayangan ular.

Bagaikan meriam yang menghantam lambung kapal, terdengarnya suara ledakan yang menggelegar di ciptakan oleh sepasang kekuatan yang saling di tabrakan.

*BLAAARK!!! <== ( inilah yang disebut sebagai Onomatope )

Sepasang gadis saling terpental usai berhasil mengadu kekuatan dalam suatu pukulan. Meski kakinya terseret beberapa meter ke belakang, Alisa masih sanggup untuk bertahan. Namun tidak bagi Edna. Dirinya terpental keluar jendela ruangan dan terguling di atas permukaan tanah yang di penuhi oleh rerumputan.

(contoh di ambil dari salah satu adegan pertarungan pada novel Imperial Arms.)

Rany : oh, begitu... Aligator Golnyamasyuk, sensei.

Akina : Arigato Gozaimasu, bukan Aligator GolnyaMasuk. -__-" memangnya saya mirip Aligator?

Rany : bukan, tapi buaya.

Okey, kita kembali ke topik pembahasan.

Misalkan saja, kita semua tahu bahwa "Embeeek...!" adalah suara kambing, dan kambing berbeda dengan domba, serta bukan anaknya kuda.

"DUAAR!" itu adalah suara tembakan, bukan lekadan meriam.

"Plak!" yang merupakan suara tamparan.

"Gudang Garam MERAH! Pria Punya Selera." Bagi yang tidak pernah menonton televisi, mereka tidak akan tahu bahwa itu adalah iklan rokok.

Kita juga bisa mengenali lebih banyak onomatope dari komik atau manga Anime. Hal ini adalah cara yang paling menyenangkan, terlebih pada para wibu yang suka pada tokoh gadis cilik yang biasa berkata, "Onii... Chan!"

Hampir semua komik menulis ulang efek suara untuk memberikan gambaran yang lebih jelas pada pembacanya.

Nah, seperti itulah penjelasan dan contoh penerapan kata 'Onomatepe' bagi pemirsa di rumah yang sekiranya tidak dapat memahami materi ini dari saya, berarti Anda memang tidak memiliki Ijazah TK ( Taman Kanak-kanak ) ^_^

Selamat membaca, dan sampai jumpa.