Kyosuke meraih rambut itu. Itu adalah rambut yang dicat coklat tua dan tentu saja bukan rambutnya Kyosuke, apalagi saudara kembarnya ataupun Arka. Mengingat rambut mereka sama-sama hitam, bukan?
Kyosuke melihat ke sekeliling. Ia merasa seolah-olah ada orang lain di rumahnya ini. Sebenarnya, Kyosuke ingin sekali menghubungi Kensuke menyuruh dia untuk segera pulang. Tapi, gengsi saja dia. Nanti kalau dia malah dirundung Kensuke, bagaimana? pikirnya.
Ternyata, si Kyosuke yang paling jago merundung orang lain, pada dasarnya takut dirundung juga.
Dan kejadian ini berlangsung hingga dini hari ini. Kyosuke belum bisa tidur, ia membaca komik di atas ranjang. Setelah matanya lelah, ia yang kurang kerjaan itu malah memotong kuku jangan dan kakinya malam-malam begini. Kyosuke akan melanjutkan membaca komik, sebelum terdengar nada dering dari ponselnya.
Kyosuke mendapat panggilan telepon lagi dari kakaknya, Kensuke. Ia menerima panggilan itu sambil tiduran di ranjangnya.
