Kyosuke berjongkok dan membalas pelukan bocah itu tadi, tanpa mempedulikan Ayane yang marah-marah. Kyosuke berpura-pura tidak mendengar semua pmelan Ayane. Kyosuke malah mengusap lembut punggung Shino.
"Sudah, jangan menangis lagi ya, Boy!" ucap Kyosuke, masih berusaha menenangkan bocah tampan itu.
Setelah Kyosuke merasa jika Shino sudah cukup tenang, dia mengajak Shino untuk duduk di pangkuannya. Kyosuke memeluk Shino dengan penuh kasih sayang. Kyosuke tidak memiliki adik, dan ketika Kyosuke melihat Shino dalam mode lugu, Kyosuke sedikit menyukai Shino.
Mereka berdua lalu sedikit menjauh dari tempat Ayane. Mereka berdua memilih kursi yang berada di pojok gubuk ini.
Ayane yang merasa diabaikan, memilih untuk melamun sambil melihat rintik hujan.
"Haduh! Sulit sekali mendapatkan perhatian dari Kyosuke. Apa aku harus menangis seperti bocah itu dulu agar Kyosuke mau memperhatikanku?" gumam Ayane.
***
