"Emang dulu gue gimana?" tanya Agnes santai.
Lulu menatap Agnes. "Dulu, lo nggak pernah secuek ini sebelumnya ... Apalagi berkaitan dengan Reyhan, semua hal termasuk dengan adiknya, Keisya. Sekarang, you like don't care about anything."
Agnes menjepit bibirnya, mendengar penjelasan Lulu, ia pun merasa perbedaan itu. Tapi, bukan karena kecelakaan atau amnesia, sesuai dengan perkataan Agnes dalam hati. "Aku kaya gini bukan karena kecelakaan atau amnesia! Aku nggak pernah amnesia, aku hanya pura-pura sampai kalian ada niat untuk ngasih tau, kenapa kalian bohongin aku! Aku kaya gini karena kalian!" sergah Agnes dalam hatinya.
"Em, Lo ada hal lain buat dibilang ke gue?" Agnes mengalihkan pembicaraan.
Lulu menatap Agnes sendu, ia benar-benar sedih dengan keadaan ini. Agnes seperti memberi jarak di antara ke duanya.
