Sang gadis terkikik, lantas keduanya berpelukan, kembali berciuman.
"Aku akan mentransfer tambahan untukmu," bisik Keisha.
"Tidak, kau tidak perlu melakukan itu."
"Anggap saja karena aku terkesan dengan ceritamu malam tadi," kata Keisha. "Aku akan mengirimkan tiga kali lipat dari harga yang semalam."
Sang gadis tampak cukup syok mendengar hal tersebut. Ia menatap lama ke dalam bola mata Keisha.
"Ka—kau, kau tidak bercanda kan?"
"Apakah aku terlihat seperti seorang yang sedang bercanda bagimu?"
"Tidak," dan seketika sepasang mata sang gadis berkaca-kaca. "Ak—aku, aku tidak pernah menerima tip sebesar itu sebelumnya."
"Dan percayalah," ujar Keisha. "Aku juga tidak pernah menyewa gadis-gadis seperti kalian sebelumnya."
"Kau…" gadis itu kembali memeluk Keisha. "Terima kasih," ujarnya dengan air mata yang bergulir menuruni wajahnya. "Terima kasih."
"Tidak perlu."
"Katakan padaku," ujarnya seraya menangkup wajah Keisha. "Apa yang harus aku lakukan lagi padamu?"