"Sa...saya hanya itu pak"jawab El dengan terbata-bata seakan tak mampu untuk meneruskan perkataannya karena memang aura dominansi Adam mampu membuat nyali El menjadi ciut seketika bak kerupuk yang disiram air.
"Iya kamu ngapain? "ucap Adam yang krmbali bertanya dan hal tersebut tentu saja semakin membuat El bingung untuk menjawabnya.
"Itu pak....saya sama Karin... "ucap El kembali terbata-bata sembari sesekali mencuri pandang kearah Karin seolah meminta bantuan untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Adam untuknya.
"Saya sebenarnya nggak ngapa-ngapain kok pak sama Karin"ucap El akhirnya.
Tent saja El sangat tahu bahwa jawabannya sangatlah tidak cocok dengan fakta yang sudah ada didepan mata.
Tentu saja El sangat mengert bahwa jawabannya tersebut sama sekali tak dapat dipercaya oleh 3 orang gur dihadapannya itu.
Di zaman seperti ini tidaklah mungkin dua orang berbeda jenis berada disuatu ruangan tertutup tanpa melakukan apapun bukan?.