Lia masih terlelap di samping Atria, tampaknya ia kelelahan sehingga ia tidur dengan baik. Atria mengambil ponselnya di atas nakas, ia melihat di sana jam menunjukkan pukul tiga sini hari. Baru dua jam yang lalu ia tertidur, dan kini ia sudah terbangun, mungkin karena Atria ingin melakukan sesuatu, tapi terhalang.
Atria beranjak dari atas ranjang, dengan membawa ponselnya ia berlalu meninggalkan kamarnya. Atria tidak ingin mengganggu tidur Lia yang terlihat sangat nyenyak itu.
Lia membuka ponselnya, tidak ada jawaban dari Arda. Arda tidak membalas pesan yang Atria kirimkan semalam. Setelah mendengar cerita Lia, membuat Atria ingin berbicara dengan Arda. Padahal sudah beberapa hari semenjak ia mendatangi sekolah, membuatnya tidak begitu mempedulikan Arda.
