Atria menghentikan taksi saat ia melangkah menjauh dari Arda. Taksi itu berhenti di dekat Atria, Atria membuka pintu taksi tersebut dan masuk ke dalamnya. Namun belum sempat Atria menutup pintu taksi, Arda terlebih dahulu menahannya. Arda pun memaksa masuk hingga membuat Atria bergeser. Atria menatap Arda kesal, tidak tahu apa yang Arda inginkan.
"Tolong antar ke Xxx."ucap Arda kepada sopir taksi, sedangkan Atria masih menatapnya tajam. Arda berpura-pura untuk tidak peduli dengan hal itu, ia pun menoleh kepada Atria untuk sesaat namun hanya menunjukkan eskpresi datarnya saja.
Arda pun hendak menggenggam tangan Atria yang berada di sampingnya namun Atria menepisnya. Atria pun bergeser untuk menjauh dari Arda, ia memalingkan wajahnya, menatap ke luar jendela.
Atria tidak mengerti apa yang diinginkan Arda sebenarnya. Atria masih tidak mengerti Arda sepenuhnya, dan itu membuatnya merasa jengkel. Arda juga tidak menjelaskan apapun sehingga membuat Atria semakin bingung.