"Aku sudah menyampaikan pesan Atria kepada kamu, bukankah kamu sudah melihat bahwa aku sudah berusaha untuk memperbaiki hubungan kita, tapi sepertinya Atria tetap tidak menganggap kita sama sekali."ucap Lia, jelas terlihat kesedihan di raut wajahnya saat ini.
"Ah sepertinya kamu juga harus mengetahui hal ini agar kamu dapat mengambil keputusan, apakah kita harus mencoba mendekatinya atau kita menjadi asing dengannya."ucap Lia lagi, Sila hanya menatap Lia menunggu Lia menyelesaikan kalimatnya itu.
"Aku tidak yakin, Atria benar-benar menganggap kita sebagai teman dekatnya. Jadi aku memutuskan untuk mengakhiri harapan aku ini, karena aku sadar bahwa hanya kita yang menganggapnya seperti itu. Aku akan berhenti, itu melelahkan1" ucap Lia lagi.
"Atria dan Arda sekarang tengah berpacaran."ucap Lia langsung menatap mata Sila yang juga tengah menatapnya itu.
