Hari ini tampaknya sangat berpihak kepada Ezra. Cuaca yang cerah yang tampak mendukung Ezra dan seolah ikut merayakan hari bahagianya ini, hari yang telah lama ia tunggu-tunggu. Bibir Ezra tak henti-hentinya melengkung, seolah ia mendapatkan hal yang terbaik di dalam hidupnya.
Baru kali ini Atria melihat Ezra seperti ini, bukan berarti ia tidak pernah melihat Ezra bahagia, hanya saja Atria pikir Ezra kali ini terlalu berlebihan. Namun tidak bisa Atria pungkiri, jika ia menjadi Ezra mungkin ia juga akan melakukan hal yang sama, ini adalah sesuatu yang membuat orang-orang seakan melupakan kepahitan hidup yang pernah mereka lalui.
"Jadi mau sampai kepan kamu seperti itu?"tanya Atria yang mulai lelah melihat Ezra saat ini. Bukan karena Atria tidak bahagia dengan kabar bahagia Ezra ini, hanya saja itu sedikit aneh untuk Atria lihat.