Zake langsung turun kebawah dan melihat wanita yang tadi menggangu nya, dengan tubuh penuh luka.
"(Siapa dia, aura ini lebih mengerikan jika aku melihatnya mungkin aku akan mati) "luna gemetar dengan tubuh di banjirin keringat.
Namun rasa takutnya menghilang saat lucian terbatuk darah, dengan luka yang makin terbuka.
Dengan penuh keberanian luna langsung menarik tubuh lucian dan melarikan diri dengan amat cepat.
Namun dalam sepuluh langka saja dia menabrak sesuatu di depannya, matanya menunjukan rasa takut dan keputusasaan, air mata menetes karena betapa menakutkan nya orang di depannya.
...

...
"Mau pergi kemana? "Kata zake sambil melihat luna yang makin ketakutan karena merasakan auranya saja.
Luna mencoba berbicara namun dengan bibir bergetar, "k.. Kk... Kumohon"kata luna sambil meneteskan air mata rasa takut.
"(jangan-jangan dia meminta tolong menyembuhkan temannya) "kata zake dalam hati dan langsung saja mengeluarkan potion berwarna hijau.
Zake menunduk dan meneteskan potion itu ke tubuhnya, dan luka lucian mulai kembali pulih bahkan luka lamanya juga ikut sembuh.
Lucian membuka matanya dan menyentuh dadanya yang sembuh, "apa yang terjadi bukannya aku....! "Lucian terkejut saat melihat zake di depannya.
Aura zake yang amat besar membuat lucian gemetar ketakutan, namun rasa takutnya menghilang saat zake menunduk sambil memberikan potion nya.
"Kau berikan pada yang lain, cukup satu tetes saja maka luka mereka akan sembuh"kata zake dengan tenang melihat mereka berdua yang merasa tidak takut lagi walaupun auranya terasa seperti di tusuk ribuan jarum.
Zake berbalik dan mencoba meninggalkan mereka namun dia terhenti saat mendengar dua kata dari mereka berdua yaitu.
"Terima kasih"kata luna dan lucian menundukkan kepalanya.
Zake diam saja dan berjalan biasa saja, dan tubuhnya menghilang seperti tertiup angin dan auranya telah menghilang.
Mereka berdua dapat bernafas lega, bahkan dadanya tidak merasa di tekan lagi dan rasa tubuh tertusuk jarum telah menghilang.
"Siapa dia? "Kata luna.
"Entahlah, tapi potion ini dapat menyembuhkan luka yang parah.... Aku bahkan berpikir jika selamat dari pertarungan ini akan pensiun karena luka ini, tapi aku telah sembuh total bahkan bekas luka lama dan baru telah menghilang seperti sebuah keajaiban saja "kata lucian sambil melihat potion yang berwarna hijau ini.
Mereka berdua mulai masuk ke dalam gerbang, pandangan yang anat tidak enak dilihat banyak prajurit dan petualang yang terluka parah, bahkan ada diantara mereka dalam keadaan kritis.
Lucian melihat potion pemberian zake, dia mendekati korban dengan keadaan kritis dan meneteskan potion ke tubuh korban.
Semua orang terkejut melihat tubuh korban yang terluka kembali sembuh, bahkan korban sudah sadarkan diri dan tidak merasakan sakit di tubuhnya lagi.
"(Potion apa ini kenapa hanya setetes dapat menyembuhkan luka serius, dan kenapa potion tidak diminum aneh sekali) "lucian gemetar karena khasiat potion ini diluar logikanya.
Akhirnya zake memberikan setetes potion kepada semua korban yang terluka.
Waktu berlalu kondisi mulai tenang semua penduduk mulai melakukan aktivitasnya, dan membantu perbaikan gerbang utama kerajaan ini.
Di guild petualang, kantor ketua guild yang sekarang ini di kunjungi Lucian dan luna yang melaporkan kejadian penyerangan kerajaan ini.
"Kerajaan ini telah di selamatkan, serangan petinggi Raja iblis lblis iri hati lemuer telah di selesaikan"kata wanita berambut putih yang duduk sambil membaca dokumen laporan yang telah dibuat lucian.
Dia berdiri dari kursinya dan membungkuk, "terima kasih banyak karena kalian kerajaan ini telah di selamatkan, dan juga maafkan aku karena datang terlambat saat penyerangan di kerajaan ini"katanya.
"Ketua guild, anda tidak perlu bertemu kasih"luna dengan pipi merona malu.
"Kami tidak mengalahkannya, orang yang tidak kami kenal yang mengalahkan lemuer "kata lucian dengan perasaan hati yang buruk karena mendapat pujian yang tidak pantas dia terima.
Ketua guild terkejut dan menampilkan senyuman kecil di bibirnya, "saya tetap berterima kasih banyak karena kalian juga tidak banyak korban"kata ketua guild.
Lucian mengepalkan kedua tangannya dan gemetaran, luna pun ikut gemetar karena mengingat aura menekan seorang monster yang mereka temui saat pertarungan dengan lemuer.
"Jangan-jangan kalian ingin menyampaikan berita buruk juga"kata ketua guild dengan penuh keseriusan.
Lucian menundukkan kepalanya dan menaruh sebuah botol potion hijau pemberian, mahluk yang mengalahkan lemuer dengan aura menekan lebih mengerikan dari Raja iblis.
"Kalian jangan takut selama aku menjabat menjadi ketua guild atas namaku sendiri roxy xivan, akan melindungi semua orang... "Roxy terdiam saat lucian memukul mejanya.
"Dia mahluk yang berada di luar logika roxy, dia bahkan tidak serius saat melawan lemuer dan menjinakkan thunder dragon dengan sangat mudah"lucian dengan tubuh berkeringat dingin.
Roxy terdiam dan berjalan mengambil pedangnya, dengan mata merah menyala dia mengangkat pedangnya.
...

...
"Kau ingat saat aku dulu membuat guild ini, menjadi kuatlah hilangkan rasa takut kalian, kutuk kelemahan kalian,dan teruslah maju"roxy dengan penuh kepercayaan diri.
Lucian dan luna mengepalkan kedua tangannya samai berdarah, "baik! "Lucian dan luna dengan percaya diri tanpa rasa takut di matanya.
~|||~
Satu minggu telah berlalu kerajaan ini mulai di banjiri rumor dan isu dimana-mana, yang mengatakan kelahiran Raja iblis baru.
Di sebuah kedai mie yang ramai di karenakan kedatangan tamu yang menghabiskan mie tantangan sembet penuh, sebanyak 10 kali di menangkan oleh seorang pria.
"Tambah lagi "katanya sambil menaruh piring besar di samping nya.
"Hahaha, hebatnya kau nak sudah 10 kau memesannya "paman dengan tubuh berotot tersenyum senang sambil menaruh sepiring mie besar.
Zake langsung saja menyantap mie tantangan dengan amat lahap, dia memakan daging yang telah di potong-potong kecil mencicip jamur yang di masukan ke dalam kaldu kuah.
Setiap dia menghisap mie panjang dengan amat lahap, uap panas muncul dari mulutnya dengan penuh kenikmatan.
Dan akhirnya zake telah menghabiskan mie tersebut, dengan perut kenyang.
"Hahaha baik nak ini bayaramu, baru kali ini aku melihat orang bernafsu makan sekuat itu"paman tertawa sambil menaruh sekantung uang.
"Tidak terima kasih paman lagipula mienya kan gratis"zake tersenyum senang.
"Kau aneh juga nak, hahaha kalau begitu setiap kau memakan di kedai ku semuanya gratis "paman tersenyum senang.
"Benarkah"zake dengan mata berbinar-binar.
Paman tersenyum bangga sambil menganggukkan kepalanya, dengan penuh percaya diri.
Tak sengaja zake melihat sebuah mading, dia mendekati mading tersebut dan melihat sebuah poster pencarian yang menyerupai good.
"(Selamat kau terkenal sekarang) "kata bad dengan senyuman menyindir good.
"(Sial, akan aku selesaikan) "good melihat tulisan nama guild yang berada di bawah kertas.
Bersambung.