Rose sudah membawa kotak P3K, mengeluarkan air hangat dari panci, lalu membawa sebuah perban dan juga kasa. Dia merasa sangat khawatir sekali dengan pria ini, aish... Kenapa dia tidak sadar juga? Apa dia mabuk? Kenapa dia tidak bisa mengendalikan dirinya dan mulai melukai dirinya sendiri?
Rose mendongakkan kepalanya ke atas dan merasa sangat pegal sekali, lehernya berasa seperti sedang membawa sebuah batu bata.
"Kau baik-baik saja Mr. Jay? Ha? Kau yakin kau baik-baik saja kan?" Tanya Rose dengan mencemaskan pria ini.
"Ya, kau memang ibu ku huh?!" Tanya Mr. Jay dengan merasa sangat sebal sekali dengan Rose.
Rose mengerucutkan bibirnya, segera membuka bajunya Mr. Jay, kaus oblong itu berubah menjadi kain pel yang sudah lama tidak di cuci. Mr. Jay melirik ke arah tubuh gadis ini, dan dia merasa sangat bersalah sekali karena telah berniat untuk membunuh nya malam itu.