Ketika Nara sedang berjalan menuju ruangan Mahendra ia tidak sengaja bertemu dengan seseorang yang mungkin tidak pernah IA duga akan bertemu di tempat ini. Iya tempat kerjanya, manu seolah angkuh seperti bos yang berwibawa sama sekali tidak menoleh atau meliriknya. Dia pura-pura tidak mengenal Inara.
Saat berada di dalam ruangan yang sama. Manu bertanya kepada Mahen siapa orang yang yang berada di ruangan ini bersama mereka.
"Sudah lama kita tidak bertemu Mahen, kau sudah menjadi orang yang sangat sukses." Puji Manu sembari bersalaman dengan Mahendra.
"Iya sudah lama sekali. Dan kamu juga menjadi seorang yang sukses, selamat Tuan Manurios."
Siapa seseorang yang ada di sini bersama kita? Tanya manu seolah tidak mengenal Nara.