Lu Sheng sungguh tidak mengerti, apakah wajahnya tampak sangat baik atau polos? Kenapa bajingan-bajingan ini selalu ingin menandingi kemampuannya?
Baru saja ia mengusir kedua orang tuanya yang waktu itu. Kini malah anaknya yang datang. Keluarga ini memang bodoh atau mengira Lu Sheng tidak berani melakukan apa-apa terhadap mereka ?
Lu Sheng membisikkan sesuatu kepada Lu Jiang. Setelah Lu Jiang kembali ke kamarnya dan mengunci pintunya, barulah Lu Sheng menemui Lu Chuan dengan senyuman ramah, "Iya, aku beli banyak makanan, Kakak makan dulu sebelum pulang."
Mata Lu Chuan terbelalak gembira. Ia memeluk erat potongan kain dan makanan ringan yang ada di tangannya, sambil tertawa ia berkata, "Boleh, kalau begitu cepat kamu masak."
"Kalau begitu Kakak duduk dulu, aku akan memasak."
Kalau tidak membersihkan sampah-sampah ini, nantinya kita tidak akan bisa hidup damai.