Lu Sheng dapat merasa bahwa nada bicara Chu Sihan tidak senang dan cemburu. Jadi dia pun tersenyum dengan nakal, "Mantan tunanganku."
Mantan tunangan?
Chu Sihan mengaku bahwa kedua kata ini sudah membuat dirinya cemburu. Sangat cemburu. Namun Chu Sihan berpikir kembali lagi, "Lu Sheng" di masa lalu bukanlah "Lu Sheng" yang sekarang ini. Jadi dia pun bisa menerimanya dengan santai.
"Aku ingin jalan-jalan ke luar, kamu temani aku." tiba-tiba Chu Sihan mengatakan dan langsung menarik tangan Lu Sheng.
Namun Lu Sheng segera menolaknya tanpa ragu, "Tidak boleh! Aku masih harus melewati malam pertama Imlek di rumah." Lalu, Lu Sheng pun membalikkan badan dan berjalan ke dalam rumah. Akan tetapi, tangannya tidak dilepaskan oleh Chu Sihan.
"Sebentar saja, kita kembali sebelum jam dua belas malam." Chu Sihan mengatakannya seolah-olah sedang bermanja dan meminta pada Lu Sheng.
Hati Lu Sheng pun tidak kuat, "Baiklah, kita jalan-jalan sebentar."