"Papa hari ini pergi ke Surabaya sama siapa?" tanya gadis bersurai hitam pekat itu setelah meletakkan jus semangkanya di atas meja.
Dian memberi anggukan sembari mengunyah sarapannya dengan sangat baik, masih belum ada kalimat yang keluar dari bibirnya. Sepertinya ada banyak sekali makanan yang belum hancur dengan benar, dan Alra mencoba untuk mengerti, dia tidak diam saja untuk menunggu, tapi ikut menikmati roti isi daging beserta sayur miliknya yang sekarang terasa lebih nikmat dengan tambahan saus.