Bukan ingin menolak Ray, hanya saja Lea tak ingin jika dengan dia menerima ajakan Ray, itu akan membuat Ray salah paham, seolah Lea memberikan harapan yang hanya harapan kosong semata.
"Hmm, berarti benar kamu gak mau lagikan jalan sama aku?" tanya Ray bersindekap.
"Bukan gitu Ray, aku banyak banget pesenan hari ini," tolak Lea beralasan.
"Ya udah, kalau gitu aku tunggu sampai kerjaan kamu selesai, gimana?" tanya Ray yang kini sudah melangkah masuk ke dalam ruangan kekasihnya itu.
Lea tak bisa mengelak, jika dia kembali berucap dan memberikan alasan lagi, maka Ray akan mengetahui jika dirinya tak ingin menerima ajakan dari kekasihnya itu.
"Kamu yakin? nanti Ferdy sibuk nyariin kamu," tanya Lea, berusaha menggoyahkan Ray.
"Aku cuma ingin ngabisin waktu berdua sama kamu, karna mungkin dalam waktu lama, aku gak bisa terus bisa datang kesini, nemuin kamu atau sekedar makan bareng," jelas Ray membuat Lea mengernyitkan keningnya.
"Emang kamu kemana?"