76.
Caelia mengerang perlahan. Dia membuka matanya, mengamati sosok tampan di depannya yang masih terlelap. Tampaknya, Daniel kelelahan dengan segala permasalahan yang sedang pria itu hadapi. Dari mulai mengurus Chronos sampai ke masalah pribadinya yaitu tentang tuduhan bahwa anak di dalam kandungan Marvie, mantan tunangannya adalah anak dia.
Pasti pikiran Daniel sedang sangat bercabang. Terlebih, ada satu lagi beban berat yang sedang pria itu pikirkan sedemikian rupa. Dimana Daniel memikirkan sebuah kemungkinan bahwa dirinya di masa depan membawa ibunya di masa ini hanya karena sebuah keserakahan.
Caelia jadi merasa kasihan dengan kekasih tampannya itu.
Ditengah dirinya yang saat ini sedang sibuk mengamati wajah Daniel, merasa bersimpati dengan pria itu, tiba-tiba saja Daniel bersuara hingga membuat Caelia terlonjak kaget.
"Saya tidak akan pergi, kamu tidak perlu memperhatikan saya seperti itu." Ucap Daniel.
