"Bukan aku ingin menolak kamu, Reine. Aku harus mengurus beberapa pasien yang menjalani perawatan di sanatorium. Tak mungkin aku tinggal di sini selama beberapa hari," tolak Angel atas permintaan dari sahabatnya. Meskipun seluruh anggota keluarga menerimanya dengan sangat baik, bukan berarti Angel bisa terus tinggal di sana.
Reine sangat mengerti seberapa sibuknya Angel. Namun tetap saja, ada perasaan rindu yang masih belum diungkapkannya pada sahabatnya itu. Terlalu menyesakkan baginya, seolah sudah tak mampu menahan kerinduan lagi.
"Aku tahu kamu sangat sibuk, Eve. Tak perlu menuruti permintaanku yang konyol itu," sahut Reine dengan wajahnya yang begitu sedih dan tampak tak senang atas penolakan Angel kepadanya.
"Cukup, Reine. Aku akan menginap semalam lagi di rumahmu. Untuk selanjutnya, aku akan segera kembali dengan pekerjaanku," ujar Angel dengan wajahnya yang tadi begitu muram dan sangat kecewa. Akhirnya perempuan itu bisa tersenyum.c