"Apa-apaan kamu, Emi! Apakah kamu pikir aku sepicik itu? Aku tak peduli dengan nama baik Keluarga Fernandez. Tak ada sesuatu pun yang harus dibanggakan. Asal kamu tahu ... aku bahkan pernah berniat untuk melepaskan nama belakangku." Dengan tegas Ryan mengatakan hal itu. Ia tak ingin jika Emily sampai salah paham terhadap dirinya.
Suasana pagi ini itu berubah menegangkan. Emily merasa bersalah karena melemparkan sebuah pertanyaan tak seharusnya. Ia bisa melihat kekecewaan kakak laki-lakinya itu.
Tak berapa lama setelah menyelesaikan sarapannya, Ryan langsung bangkit dari tempat duduknya. Ia pun berdiri tepat di sebelah Evelyn. Seolah ada sesuatu yang ingin dikatakan oleh pria itu.
"Aku ada sedikit urusan, Dokter Henry. Tolong jaga Evelyn selama aku tak di sini," pamit Ryan sebelum beranjak pergi dari sana.
"Ryan! Tunggu!" Emily berpikir untuk menghentikan pria itu. Sayangnya Ryan sama sekali tak menghentikan langkahnya.