"Ada apa sebenarnya, Ryan? Jangan membuat aku penasaran!" keluh Evelyn pada suaminya.
Perempuan itu yakin jika ada sesuatu yang akan dilakukan oleh suaminya. Sayangnya, Ryan tak mau menjelaskan apapun mengenai hal itu. Dia pun harus menemui perawat untuk melihat jadwal konsultasi sore itu.
"Apakah sore ini ada janji temu dengan pasien, Sus?" tanya pemilik sanatorium pada seorang perawat yang berjaga di lobby.
"Ada dua pasien yang memiliki jadwal konsultasi sore ini, Dok. Salah satu dari mereka adalah pasien lama Anda," jelas perawat itu sangat ramah.
"Aku mengerti." Evelyn kembali menghampiri Ryan yang kebetulan masih menunggu di depan gedung sanatorium. Dia tak tega untuk mengatakan hal itu kepada suaminya.
Sebelum mengatakan apapun, Evelyn menarik suaminya dan mengajaknya untuk duduk di sebuah bangku di taman. Perempuan itu memandang Ryan dengan tatapan sedih, tak tega saat akan mengatakan jika dirinya ada pasien sore itu.
