Hari H tiba. Nyatanya Iby tidak ada jadwal padat hari ini. Hanya mengecek kembali produk klien lalu melaporkannya pada atasan dan membuat hasil estimasi. Sisanya Ia senggang dalam waktu yang lama. Sempat berfikir untuk datang ke pernikahan Nana, tapi Ia masih merasa akan canggung nantinya.
Iby berjalan menelusuri jalanan tanpa peta hingga Ia mendapati sebuah toko yang menjual aroma terapi. Iby jadi teringat keinginan Nana untuk mempunyai aroma terapi. Katanya bisa membuat ruangan harum dan membuat rileks. Entah itu benar atau tidak, Iby tidak tahu. Hah bodoh. Mengapa juga Iby berdiri di depan toko ini tanpa membeli.
Hal yang lucu adalah Iby datang ke pernikahan Nana. Tidak salah juga kan Ia datang ke pernikahan sahabatnya. Sahabat yang Ia sukai selama ini.