Ketiga nya berjalan mengelilingi pesantren yang luas ada beberapa santri berlalu lalang,keisha bergadengan dengan sheila sementara di depan gus hafidz dengan pandangan lurus ke depan tanpa berkata sedikitpun,keisha merasa jengah dari tadi hanya mengikuti gus hafidz dari belakang tanpa menjelaskan apa saja yang ada di pesantren dan bangunan apa saja yang ada di sana
"Heyy ngomong ke jelasin tempat apa aja bukan malah jalan terus"keisha meletakan kedua tangan nya di dada
Sheila berbisik"Sha nga boleh gitu dia itu gus"
"Biarin mau gus gos ges aku nga peduli,bukan nya kasih tau tempat apa aja malah diem punya mulut ngasih?kalau cuma keliling doang gue juga bisa sendiri nga usah di temenin"keisha memanyunkan bibirnya
"Udah"jawab gus hafidz
What keisha ngomong panjang lebar cuma di jawab udah?astaga ni tipe orang yang halal untuk di buang
Keisha dan sheila saling pandang apa mereka salah dengar atau gimana itu orang jarang ngomong sekalinya ngomong nyeletit banget,keisha sebal menhentakan kaki dan tangan yang di lipat di dada nya
"Ini namanya mesjid"gus hafidz menunjuk nya dengan dagu sementara kedua tangan nya di belakang badan
Keisha melongo tanpa di beri tau dia juga tau kalau itu masjid maksudnya ialah bangunan lain yang belum ia ketahui kalau masjid mah anak kecil juga tau kali
"Hmm"balas keisha,sementara sheila dari tadi hanya melihat interaksi keduanya
Beberapa langkah ke depan gus hafidz kembali menunjuk bangunan dengan dagu nya
"Kalau itu asrama putri kalau yang di sana asrama santri putra"
"Hmm"
Gus hafidz memberitahukan semua bangunan dan lapangan yang ada di area pesantren
Setelah megelilingi pesantren mereka mampir di kantin pesantren untuk mengisi tenaga setelah berjalan jalan di pesantren yang bisa di bilang luas,dengan pemandangan asri karena terdapat di area pegunungan dan perkampungan kecil
Pesantren al falah merupakan pesantren terbesar di daerah itu bahkan tidak sedikit santri nya berasal dari luar kota seperti keisha dan sheila contohnya dan masih banyak lagi
Keisha dan sheila duduk berdampingan sementara di depan mereka ada gus hafidz
"Mau apa?"tanya gus hafidz dengan pandanggan lurus ke depan tanpa melihat lawan bicaranya
Karna menatap seseorang yang bukan mahram termasuk zina mata
"Aku mau spagetti sama pizza"sheila menyenggol lengan keisha
"Mana ada sha"ucap sheila dengan geram
"Yaudah terserah deh"jawabnya,mood keisha sedang tidak baik
"Mie ayam aja gus sama th manis"
Gus hafidz pergi untuk memesan makanan nya,selang beberapa menit gus hafidz memberikan makanan nya pada keisha dan sheila
"Makasih gus"ucap sheila
"Thanks"keisha menyantap makanan nya dengan tenang meski kini ia masih kesal pada gus hafidz
"Hmm"jawabnya dan menyantap makanannya
Setelah selesai makan dan mengelilinggi pesantren mereka kembali ke ndalem