Bagi Ocha idak sulit untuk menjadi lebih dekat dengan orang lain. Termasuk dengan Zara yang baru ia kenal belum genap dua puluh empat jam itu. Semalam setelah gadis itu mandi semua dandan nya yang ala rocker itu menghilang, hanya ada wajah putih bersih polos, mata biru yang cantik dengan bulu mata yang lentik.
Ocha sedikit merasa tidak asing dengan mata milik Zara tapi ia tidak bisa mengingat siapa saja yang memiliki mata seperti itu. Gadis itu masih remaja berusia delapan belas tahun, tapi karena dandannya yang dewasa membuatnya terlihat lebih tua dari usianya.
Siang ini, karena Zara masih belum bisa menghubungi keluarganya. Ocha berniat mengajaknya berbelanja di mall, sekalian untuk cuci mata. Memiliki teman yang cantik dan imut adalah satu kesenangan untuk Ocha.
"Kak Ocha.. Ayo kita coba beberapa kaca mata itu!" tunjuk Zara ke salah satu toko kaca mata.
