Empat pendekar itu kira-kira berumur sekitar empat puluhan tahun. Semuanya merupakan pria. Raka tidak tahu siapa mereka, namun dirinya sangat yakin kalau mereka pastilah pendekar cukup tangguh.
Setelah puas mengawasi keadaan di sekitarnya, sekarang malah gantian. Raka mengawasi keadaan dirinya sendiri. Ternyata tidak ada yang kurang dari tubuhnya. Semuanya masih ada. Masih lengkap.
Pedang Pencabut Nyawa juga masih tersimpan rapi di punggungnya.
Raka tersenyum. Senyuman yang getir.
Dia tidak habis pikir, sebenarnya apa tujuan mereka membawa dirinya kemari? Kalau tidak untuk dibunuh, lantas untuk apa?
Pada awalnya pemuda itu tidak berhasil menemukan sebuah jawaban. Untunglah setelah memeras otak, beberapa saat kemudian akhirnya dia mendapatkan suatu kesimpulan.
Tujuan anggota Organisasi Dewa Kegelapan kemari sepertinya bukan lain adalah untuk menjadikan dirinya sebagai sandera bagi para sahabat-sahabatnya.