Uang Asep di dalam dompet tersebut hanyalah tinggal tiga ratus ribu sehingga membuat dia bingung harus membicarakan kepada suster nya bagaimana dia kalau membayar setengahnya terlebih dahulu dan nanti akan dilunasi jika uangnya sudah terkumpul.
Asep pun mencoba untuk membicarakan masalah ini kepada suster nya karena dia beneran kasihan melihat Bima yang masih belum dipindahkan ke ruangannya jika uangnya belum dibayar.
Ternyata pihak rumah sakit mau di bayar setengah dulu dan mereka sangat percaya sekali kepada Asep sehingga mereka memberikan izin kepada aset untuk membayar setengah terlebih dahulu dan setelah itu nanti sisanya baru lah uang tersebut menyusul.
"kalau begitu bapak tandatangan di sini untuk syarat persetujuan kalau nanti bapak akan segera membayar nya jika uangnya sudah terkumpul." kata suster nya memerintahkan asep untuk menandatangani surat perjanjian tersebut.
"Beneran nih sus saya diberi untuk bayar setengah terlebih dahulu." Tanya Asep untuk memastikan.