Raka dan Doni kini sedang menemui Dara di rumah sakit tepatnya di ruang perawatan Dara.
Kondisi Dara saat ini sedang tidak sadarkan diri.
"Gue benar-benar gak menyangka bahwa kondisi Dara menjadi selemah ini. Apa yang gue alami saat itu benar-benar dialami oleh dia saat ini," ucap Raka dengan tatapan sendu menatap Dara yang kini sedang terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit.
"Semua ini sudah takdir ka. We never know what will be one day. Ini adalah rencana Tuhan. Tapi gue yakin bahwa Tuhan gak mungkin memberi ujian di luar batas kemampuan kita. Setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Dan setiap penyakit pasti ada obatnya," ucap Doni.
Raka pun mengangguk.
"Iya Don lo benar. Semoga kita bisa segera menemukan pendonornya ya," ucap Raka.
Doni pun mengangguk.
"Aamiin. Gue udah sebar info ini dan semoga segera ada orang yang bersedia mendonorkan ginjal mereka untuk Dara dan cocok juga," ucap Doni.
Raka pun mengangguk.
"Aamiin," ucap Raka.
Ceklek!