Viko mengernyitkan keningnya.
"Ada apa dengan Elzia? Apa dia terluka?" tanya Viko.
Vira menggelengkan kepalanya.
"Aku juga enggak tahu bagaimana kondisinya saat ini. Kemarin adalah hari ibu. Biasanya kita selalu berpergian ketika hari itu tiba meskipun di dalamnya banyak sekali sandiwara yang dibuat. Tetapi di hari ibu tahun ini bahkan di perayaan hari-hari penting lainnya, kita tidak dapat merayakannya. Aku benar-benar merasa bersalah pada Elzia," ucap Vira.
Viko menunduk lesu.
"Aku juga Vir. Rasanya kita begitu jahat pada putri kita sendiri. Sementara kita begitu baik pada anak orang lain yang belum tentu tulus menyayangi kita," ucap Viko.
.....
Naliza mengernyitkan keningnya menatap Vino.
"Maksud kamu?" tanya Naliza bingung.
"Aku bahkan juga bisa membalaskan dendam kamu pada dokter itu yang telah merenggut nyawa ibu kamu," ucap Vino.
Naliza menggeleng.
