Melihat putrinya menangis, Pak Broto merasa tidak tega.
Lalu kata Pak Broto dengan suara pelan, "Nak, dengarkan dulu cerita bapakmu ini, janganlah kamu dengar sepihak saja."
"Cukup pak. Cukup ibu saja yang bapak cuci otaknya dan manipulasi dengan kebohongan-kebohongan dari bapak. Saya sudah tahu semuanya pak. Terus terang sebelum saya temui bapak hari ini saya sudah melakukan penyelidikan selama tiga tahun tentang bapak, kehidupan bapak serta tingkah laku bapak. Yang terakhir sangat menjijikkan pak. Bapak hendak menyetubuhi seorang gadis yang baru saja beranjak dewasa yang sedang mekar-mekarnya. Beruntung ia di selamatkan oleh dua orang itu, jika mereka datang pun aku akan datang dan membunuh Bapak tanpa banyak basa-basi."
Pak Broto tampak terkejut dan ia pun mengorek keterangan dari putrinya itu sambil berkata, "Pasti kau tidak sendirian. Dan bapak yakin ada orang yang memberikan semua informasi tentang bapak kepadamu."