Tiba-tiba tampak sebuah senjata rahasia melayang ke arah kedua ninja yang hendak menyerang Haraka. Tetapi kedua ninja itu berhasil menghalau datangnya serangan senjata rahasia tersebut dengan cara masing-masing dari mereka melemparkan senjata rahasia juga.
Sehingga ke empat jenis senjata rahasia itu beradu dan mengeluarkan bunga api.
Si pimpinan kedua ninja itu menoleh ke arah datangnya dua senjata rahasia tersebut.
Ternyata yang melemparkan kedua senjata rahasia untuk menoleh Haraka adalah si sopir teman Haraka dan juga yang lainnya.
Keduanya terkejut.
Lalu kata si pimpinan kedua ninja itu kepada si sopir.
"Janganlah kau ikut campur urusanku. Atau jangan-jangan kau hendak menemukan ketua klan itu dan mengambil hadiahnya."
Mendengar ocehan si pimpinan kedua ninja itu, si sopir menggelengkan kepala sambil berkata, "Aku justru hendak menyelamatkannya dari tangan-tangan kotor seperti kalian ini."