Amel yang sudah mendapat jawaban pesan dari Asya tadi, kini bersantai-santai menikmati harinya, bahkan ia tak peduli sama sekali sedang apa Dion sekarang.
"Biarin ah.. lagian kan masih ada suami tante Asya, seharusnya suaminya yang mengurusi Dion Kenapa harus aku sih! Mandinya nanti aja deh, aku mau tidur dulu seharian, kalau Tante Asya sudah mau pulang, baru deh aku rapi-rapi," Amel kembali menarik selimutnya dan menikmati tidurnya di kamar yang besar ini.
Sedangkan Erlan, Ia pun tak mau ambil pusing atas sikap Amel hari ini yang bangun kesiangan, ia sebagai orang yang pernah muda, Erlan pun mengerti, di saat usia seperti Amel ini, sedang masa-masanya menikmati hidup dan melakukan segala sesuatu yang menyenangkan hatinya tanpa larangan siapapun.