Chereads / Akad Yang Tak Berjodoh / Chapter 196 - Bab 196

Chapter 196 - Bab 196

"Suatu sensasi unik yang baru pertama kali dirasakan merupakan pemantik atas tersulutnya rasa tertarik. Dan itu bisa dirasakan semua orang tanpa kecuali."__AYTB

_________________________________

"Ayo, naik mobil," titah Zibran dan berlalu lebih dulu menuju mobil. Langkahnya berhenti saat menyadari Erlina tidak bergerak dari tempatnya.

"Loe gak mau balik? Ayo bareng."

Erlina tak bergeming, wajahnya yang terkena paparan lampu jalan itu berkedut gelisah. Pasalnya, pak atasan ini memerintahkannya naik mobil lagi untuk apa? Bukan buat diculik, kan?

"Gue gak bakalan nurunin loe di jalan, ya ampun. Loe kira gue cowo apaan. Atau loe mikir gue bakalan nyulik loe, ya?"

"Apaan sih. Eggak kok."

"Ya udah ayo. Gue gak bakalan apa-apain loe juga kalik."

Erlina masih menimang. Ia bingung sekaligus khawatir.

"Ya udah kalo gak mau. Gue pulang duluan Assalamu'alaikum."

Zibran memasuki mobilnya. Erlina bergegas mengikutinya naik dan duduk di kursi penumpang dengan roman kesal.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS