"Ya gak tau. Ane, 'kan belum pernah pacaran. Tapi yang jelas, setau Ane; baik kita, baik pula pasangan kita nanti. Sebab jodoh telah di atur sebagai cerminan dari diri kita. Semakin ane memperbaiki diri, maka calon pasangan Ane yang sudah ditetapkan pasti juga sedang memperbaiki diri. Lagian menurut Ane, daripada antum gonta-ganti pacar nyari yang cocok mending Antum berhenti deh. Bukannya nemu calon yang pantas, Antum malah nambah dosa. Dan juga, bukan istri antum nanti yang cocokin diri sama antum, tapi antumlah yang menyesuaikan diri dengannya dan membimbingnya dengan benar. Dia itu tulang rusuk antum," tutur Azzam dengan suara hangatnya.
"Noh Lo denger noh. Zam, ceramahin lagi dia Zam yang banyak-banyak biar dia berhenti maen-maen. Kalo Gue yang ngomong gak pernah di dengerin," cerocos Evan. Matanya berkilat semangat melihat kawannya yang playboy itu mendapat siraman rohani dari Azzam, sahabatnya.
~