"Bapak bilang gitu karena gak tahu?"
Zibran menggeleng.
Erlina menatap tak percaya. Di luar dugaan bila pria yang tingkat kepekaannya akan situasi karyawannya ini justru tidak mengetahui hal yang paling lawas menjadi pembicaraan di bawah pimpinannya sendiri.
"Apa sih? Bikin orang jadi bingung saja. Bukannya berterima kasih tapi malah menyalahkan. Untung Lo gue tolong, kalo enggak bisa sebit tuh hidung, Lu."
"Nolonginnya gak ikhlas banget, deh."
"Bukannya gak ikhlas. Cuma ya ada kek basa-basinya bilang terima kasih kek. Traktir makan kek. Apa kek gitu,"
"Makasih."
"Sama-sama. Lain kali makasihnya pake wajah yang penuh syukur gitu dong, gak masam kayak gitu. Lagian bukan salah gue, kok."