Genta menepuk bahu Gara bangga. Lihatlah sekarang, lantaran sok keren berhadapan dengan ayah kandung Maharani, kini Gara sedikit lebih kurus dan membuat Genta sempat tak mengenali pria yang mendadak jadi super setia ini.
Berkali-kali Rani dihubungi lantaran khawatir, teman karibnya sejak kecil dijebak di tempat yang memang mewah tapi yang punya banyak tingkah. Genta sempat mencari tahu tentang ketenaran nama Pradipta di Jakarta, memang sih punya nama, tapi kenapa harus menahan Gara sampai tiga hari hanya karena berani mendekati anaknya?
"Maaf ya, Kak Genta, udah repot-repot baik banget sama Gara. Ayah sebenarnya gak jahat, cuma emang mau ngetes aja. Tapi mungkin caranya yang agak oleng." ungkap Rani cemas.
Gara merasa bersalah membuat Rani terus-terusan secemas itu. Toh hanya dikurung di kamar. Berpikir keras dan mesti harus pandai mengambil hati calon ayah mertua.
