Setelah Anggun beristirahat, seluruh permainan catur ditampilkan di layar lebar.
Semua orang mulai membandingkannya satu per satu terutama mereka yang mengetahui permainan ini yang memperhatikan dengan lebih cermat. Tampaknya tidak ada yang membedakannya.
Manajer toko mencari perbandingan profesional yang tentunya butuh waktu lama untuk menyatakan bahwa Anggun baik-baik saja kemudian Anggun diundang ke ruang tunggu.
Dia harus menunjukkan ID-nya dan menandatangani tagihan untuk menerima bonus. Hanya saja Anggun tidak punya KTP sama sekali jadi dia merasa cukup malu.
Seorang anggota staf memberinya ide untuk meminta keluarganya supaya datang ke toko dan menerima bonus.
Anggun yang tidak bisa membantu mulai menelpon Alan dan Anita.