Setelah pelanggan perempuan yang baru saja mewarnai rambut nya di salon Ci Amey itu pergi, sang pemilik salon buru-buru memanggil Daffa untuk segera duduk di kursi bekas pelanggan perempuan tadi.
Lelaki bermata sipit itu mengajak Jelita ke tempat paling pojok ruangan tersebut dan meminta sang kekasih menunggu nya di samping kursi.
"Silahkan duduk Daffa." Titah Ci Amey ramah.
"Makasih Ci." Balas Daffa kemudian duduk di kursi nya.
Jelita pun menurut, ia duduk di samping Daffa memperhatikan rambut sang kekasih yang akan di eksekusi.
"Mau Style apa nih?" Tanya Ci Amey sebelum mulai memangkas rambut gondrong pelanggan tetap nya tersebut.
"Hmm di rapihin aja Ci, soal nya besok udah mau masuk sekolah." Sahut Daffa pasrah.
Ci Amey mengangguk kemudian langsung merapihkan rambut Daffa pelan-pelan.
Kedua orang itu terlibat percakapan dengan asik sementara Jelita hanya bermain game di dalam ponsel nya untuk menghilangkan rasa bosan menunggu Daffa.
