Hari-hari terus berlalu, tidak terasa Daffa dan Jelita akhirnya sampai di penghujung hari libur mereka.
Dua minggu yang mereka jalani tidak seperti kebanyakan anak sekolah lain yang diisi liburan dan bersenang-senang karena banyak kesan yang memilukan selama mereka menjalani masa liburan semester pertama ini.
Formasi dari tim Daffa saat ini sudah tidak lengkap. Ibarat mobil, ia telah kehilangan satu ban yang tentu saja membuat nya pincang.
---
Hari ini sudah masuk hari minggu, pertanda bahwa besok seluruh siswa-siswi SMA Kartini sudah harus masuk ke sekolah.
Jelita turun dari kamar nya sembari membawa beberapa setel seragam sekolah nya yang sudah lama tidak ia pakai.
Gadis itu pergi ke tempat yang biasa ia gunakan untuk menyetrika, yaitu di depan dapur.
Gadis itu duduk di kursi kemudian langsung menyalakan setrikaan nya. menunggu panas, Jelita pergi ke dapur untuk mengambil air minum.
"Sayang, udah bangun?" Sapa Maria kepada anak gadis nya.
