Senia berhasil menyelematkan kakaknya, Magaleta, dari hukuman yang akan dijatuhkan oleh Themis. Namun, mereka berdua diusir dari Sanctum karena memihak kepada warlock. Kini, mereka sedang ada di tengah hutan mencari rumah baru.
Magaleta:Akhirnya aku bisa bersamamu Senia.
Senia:Kak Magaleta.
Magaleta:Selama ini aku sibuk kalau di Sanctum.
Senia:"Itu benar. Kak Magaleta jarang bersamaku di Sanctum karena kesibukannya.".
Magaleta:Ngomong-ngomong, sekarang kita mau kemana?.
Senia:Kalau Kak Magaleta mau kemana?.
Magaleta:Bagaimana kalau kita ke tempat temanmu itu. Aku ingin bertemu dengannya.
Senia:Baiklah. Kalau begitu kita akan ke Balder.
Senia dan Magaleta pergi ke Balder. Sesampainya di tengah kota, kebetulan, Briella sedang ada di sana bernyanyi di depan air mancur.
Magaleta:Temanmu yang mana?.
Senia:Itu yang sedang bernanyi.
Briella:(Bernyanyi)
Briella menyelesaikan penampilannya sampai selesai. Dia melihat Senia dari sana dan langsung menghampirinya.
Briella:Senia, kamu sampai juga.
Senia:Briella, perkenalkan. Ini kakakku.
Magaleta:Namaku Magaleta. Salam kenal!.
Briella:Namaku Briella. Salam kenal!. Jadi, Anda kakaknya Senia, ya?!. Anda uskup terbaik di Sanctum.
Magaleta:Biasa saja. Itu sudah tugasku.
Senia:Briella ini uskup di Balder, loh, Kak.
Briella:Senia jadi manja di depan kakaknya, ya?!.
Senia:"Aku lupa aku tidak pernah memperlihatkan sisi ini pada yang lain.".
Magaleta:Sebenarnya, ada yang ingin aku tanyakan.
Briella:Apa itu?.
Magaleta:Apakah kamu benar-benar seumuran dengan Senia?.
Briella:...
Senia:Aku juga penasaran. Saat pertama kali bertemu denganmu, aku juga merasa kalau kamu seumuran dengan Kak Magaleta, Briella.
Briella:Aku benar-benar seumuran dengan Senia, Kak Magaleta.
Magaleta:Kak...
Briella:Mungkin karena penampilanku seperti ini membuatku terlihat lebih tua.
Senia:Sepertinya begitu.
Briella:Oh, ya. Kenapa kalian membawa banyak barang?.
Magaleta:Sebenarnya, ceritanya panjang...
Briella:Kita bisa menceritakannya sambil berkeliling kota. Ayo!.
Senia:Oh,ya. Bagaimana dengan Peri Kecil?.
Magaleta:Peri Kecil?.
Briella:Dia sudah tidak di sini lagi. Dia sudah menemukan hutan yang pas untuk para peri.
Magaleta:Kamu bertualang banyak, ya, Senia?!.
Senia, Magaleta, dan Briella berkeliling kota Balder sambil menceritakan kisah mereka. Magaleta cerita tentang masalahnya di Sanctum dengan Briella. Briella mengerti akan hal itu dan menawarkan kepada Senia dan Magaleta untuk tinggal di Balder. Senia menerimanya dan kini mereka tinggal di Balder.