Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

PAKSU (Pak Suami)

Ishida_Keiko
--
chs / week
--
NOT RATINGS
3.2k
Views
Synopsis
Paksu adalah nama panggilan untuk Rendy dari Celline. Celline indra wirawan 28 tahun.Rendy hardiman 29 tahun. keduanya menikah sudah hampir 3 tahun tapi belum memiliki anak. hingga suatu hari ketika Celline dan Rendy liburan ke puncak dan menginap di vila mereka. ketika malam hari mendengar suara anak kecil yang terus memanggil manggil mama mama. Rendy dan Celline memutuskan keluar dari vila untuk mencari dari mana asal suara tangisan anak kecil. setelah Rendy dan Celline jalan dari arah vila beberapa meter suara itu semakin jelas.dan suara itu berasal dari lubang bekas sumur yg sudah tidak terpakai karena di sumur itu juga sudah tidak ada airnya. "Astaga Mas... anak itu di dalam sumur Mas." Celline kaget ketika melihat ada anak kecil kira kira berumur satu tahun. dilihat dari bajunya sepertinya anak perempuan. "Ayo Mas cepetan tolongin anak itu,kasihan dia pasti lapar banget." Celline yang kasihan liat anak kecil yang terlihat sangat cantik itu menangis sampai kelelahan "Iya sayang...sabar yah...ini Mas juga lagi berusaha untuk turun.syukurlah sumurnya tidak terlalu dalam." kini Rendy sudah berada di dasar sumur.Rendy langsung mendekap tubuh anak kecil tersebut. "Cantik... kamu pasti laper ya?" gumam Rendy sambil mendekap tubuh anak kecil itu.

Table of contents

VIEW MORE

Chapter 1 - Suami Istri

Pagi hari ini,waktu sudah menunjukan pukul lima.suara burung pun sudah mulai terdengar.disebuah rumah mewah di kawasan Bandung Barat.nampak seorang istri yang tengah membangunkan suaminya.

"Mas bangun Mas...,katanya tadi malam minta di bangunin jam lima.ayo bangun Mas..."Celline mencoba membangunkan sang suami yang susahnya minta ampun.

"Iya sayang..., ini Mas sudah bangun kok."dengan mata yang masih setengah ngantuk Rendy mencoba menjawab perkataaan sang istri.

"Baiklah Aku kebawah dulu ya Mas.Mas langsung mandi setelah itu langsung turun kita sarapan bareng." Celline baru mau melangkah dari dekat ranjang tiba tiba tangannya ditarik oleh Rendy.

"Ciuman selamat paginya mana?"tanya Rendy sambil memberi isyarat jari telunjuknya menyentuh pipinya.

Celline yang sudah paham lalu ia mecondongkan badannya dan mengarahkan bibirnya ke arah pipi Rendy.

"Cup.sudah!"

Setelah beberapa menit yang lalu Sepasang suami istri itu selesai sarapan.di lanjutkan dengan pembicaraan soal rencana Rendy yang akan mengajak Celline ke villa yang berada di Bogor.

"Sayang..., lusa kan libur tuh gimana kalau kita pergi ke bogor? tanya Rendy.

"Lusa? tapi Aku ada janji Mas, sama Airin.jawab Celline.

"Janji apa?"

"Janji ketemuan saja sih Mas.karena sudah lama enggak ketemu."

"Gimana kalau kalau pertemuanya pindah ke Bogor.di villa Mas saja.biar kita bisa double date gitu."

"Boleh juga ide Mas.kalau gitu nanti Celline tanya dulu sama Airin ya Mas. di injinin enggak sama suaminya.soalnya kan Airin sudah ada shela."Celline berbicara dengan antusias.

Celline dan Rendy sebenarnya sudah ingin mempunyai momongan tapi yang kuasa belum memberi tanggung jawab itu.maka dari itu ketika ada waktu, Celline ketemu sahabat dekatnya itu bahagia banget. ingin sekali menggendong putri sahabatnya.

Celline akhirnya telfon sahabatnya walaupun sudah jam sembilan malam.

_"Halo Ai.sudah tidur ya?maaf ya Aku telfon kamu malam malam.

_"Halo Cell, iya enggak apa apa kok Cell,Aku juga belum tidur.ada apa?kok telfon malam malam?"tanya Airin tidak biasanyaa Celline telfon malam malam.

_"Iya nih Ai,Urgent banget soalnya."

_"Urgent bagaimana maksud kamu Cell?"

_"Begini Ai,kan kita kemarin sudah ada rencana mau ketemuan besok siang kan?"

_"Iya Cell"

_"Bagaimana kalau pertemuan kita di undur? jadi lusa.kita ketemuanya di Bogor di villanya Mas Rendy."jawab Celline.

_"Sebentar Cell.Aku tanya Mas Bagas dulu bisa apa enggaknya.soalnya kan Aku sudah ada Shela.jadi enggak bisa memutuskan sendiri.dan Shela itu lagi aktif aktifnya lagi ingin belajar jalan.kamu paham sendiri kan?gimana tenagaku yang enggak seberapa ketika Shela meronta ronta minta turun dari gendonganku."

_"Iya Aku paham Ai bagaimana repotnya kamu waktu itu pas ngajak Shela keluar. Aku jadi ingin segera punya momongan Ai."

_"Kita berdoa sama sama Cell semoga kamu dan Rendy segera di berikan tanggung jawab seorang anak sama tuhan.Aamiin."

_Iya Aamiin Ai.terima kasih ya Ai."

_Iya sama sama Cell.owh iya Cell Mas Bagas sudah tidur.untuk memberikan info lusa bisa apa enggaknya ke Bogor mungkin besok saja ya Cell."

_Iya enggak apa apa.ya sudah Cell selamat istirahat yah.maaf nih Aku sudah ganggu waktu istirahat kamu."

_Iya enggak apa apa kok Cell, malah Aku seneng ada yang telfon Aku."

_Ya sudah Ai,selamat istirahat selamat malam."

_Iya Cell kamu juga yah selamat istirahat,selamat malam."

☆☆☆☆☆