Tubuh Cleo bergetar hebat saat ini. Dia tak bisa berkata apa-apa lagi dan mulutnya terkatup rapat menahan malu. Cleo pasrah dan matanya tertutup rapat seiring gairahnya yang bangkit dan dimainkan oleh ahlinya.
Pria yang menindihnya dan terus memainkan dadanya serta tangannya yang menelusuri kulit perut Cleo yang rata.
Dia tak menyadarinya sampai-sampai tangan Laksa yang sudah berada di pangkal paha pun pun membuatnya memekik terkejut.
"Ja—jangan!" teriaknya saat itu juga, mencoba menghentikan tangan Laksa yang sudah berada di lipatan intimnya.
"Singkirkan tanganmu, sayang," bisik Laksa kembali mencekal tangan Cleo.
Wanita itu yang sangat malu merapatkan kakinya berharap Laksa tak akan melakukannya kembali. Namun, dengan satu sentakan kakinya terbuka dan tertindih, tak bisa digerakkan efek kaki Laksa yang juga menindihnya saat ini.