Ia memang tahu kalau rumah kedua orang tua angkatnya pindah, dan dia juga tak tahu di mana rumah mereka.
Dia yang masih bingung ingin ke mana dan masih berada di dalam taksi pun mendapatkan sebuah pesan.
Alamatnya di Desa Cagar Bungur, rumah nomor 36, gang Niti.
Cleo mengernyit, melihat pesan dari Laksamana. Bagaimana pria itu tau?
Tentu saja Laksa tahu, dia telah menghubungi perusahaan taksi dan bertanya tujuan gadis itu dengan mudah dengan menyebutkan plat nomor mobilnya saja.
"Pak, ke alamat ini ya?" Dia pun menunjukkan alamat lengkapnya.
"Baik Bu."
Entah kenapa Cleo menahan senyum karena merasa lucu. Merasa aneh dipanggil dengan berbagai sebutan dalam satu hari.
Menempuh waktu selama dua jam lamanya bahkan membuat Cleo ternganga juga. Tak menyangka kalau perjalanan mereka memasuki desa-desa dengan jalanan sempit sekaligus hancur.
"Ini Bu rumahnya."
"Pak tunggu sebentar ya? Saya tanya dulu takut salah."
Buru-buru Cleo keluar untuk mengkonfirmasi alamat rumah Riana.