Dia mengecup pelipis Cleo lembut, "good night," ucapnya sebelum akhirnya dia kembali ke sofa.
Sampai pada pukul tiga pagi, Laksa baru selesai dan hendak tidur sebelum membersihkan wajahnya. Gelas kopi yang sebelumnya dipakai juga sudah ditaruh di wastafel, ia akan mencucinya saat matahari sudah muncul saja. Mengecek Cleo kembali sebelum memejamkan mata, dan Laksa merasa kalau Cleo baik-baik saja.
Mungkin karena kelelahan begadang dan berpikir, Laksa belum juga membuka matanya. Masih enggan untuk bangun karena masih merasa mengantuk. Saat tangannya hendak memeluk Cleo lagi, saat itu pula mata Laksa terbuka lebar.
Tiga puluh menit setelahnya kembali terpejam kembali karena berpikir mungkin saja Cleo sedang di dapur membuat sarapan atau sedang mandi. Tapi kemudian ingatan soal kejadian hari sebelumnya langsung membuat Laksa meloncat dengan heboh dari kasur untuk mencari keberadaan Cleo.
"Cleo, kamu di mana?" teriaknya.